Ciri Khas Rumah Adat Boyang, Rumah Adat Sulawesi Barat


Sulawesi merupakan salah satu pulau di Indonesia yang terbagi kedalam 6 provinsi. Diantaranya adalah provinsi Sulawesi Barat. Sulawesi Barat terkenal dengan keunikan budaya yang dimilikinya. Diantara keunikan tersebut ada rumah adatnya yang menjadi ciri khas Sulawesi Barat.

Dibawah ini adalah ulasan rumah adat Sulawesi Barat yaitu Rumah Adat Boyang :

Ciri Khas Rumah Adat Boyang

Rumah adat ini merupakan tempat tinggal suku Mandar, yaitu suku asli dari Sulawesi Tengah. Rumah Boyang ini memiliki tangga di bagian depan rumah dan memiliki tangga di bagian belakang dengan jumlah anak tangga yang ganjil.

Papan ukuran yang khas masyarakat mandar juga terdapat di setiap dinding rumah adat ini. Bagian atapnya berbentuk prisma yang memanjang terbuat dari rumbia.

Bagian Rumah Adat Boyang

Rumah Boyang digunakan sebagai tempat tinggal,  yang terbagi menjadi 7 lotang atau ruangan. Terbagi menjadi 3 bagian ruangan utama, serta 4 bagian ruangan tambahan. Ketujuh bagian rumah Boyang ini adalah :

–          Samboyang, ruangan ini terletak didepan digunakan sebagai tempat untuk menerima tamu.

–          Tangnga Boyang, terletak ditengah berfungsi sebagai tempat untuk berkumpul keluarga.

–          Bu’i Boyang, adalah kamar yang dipakai khusus untuk penghuni rumah. Mempunyai ukuran yang berbeda-beda, biasanya ditempati oleh anak bujang, gadis, kakek, nenek dan anggota keluarga lainnya.

–          Topang, terletak di loteng biasanya digunakan untuk menyimpan beberapa macam barang. Dulu ruangan ini dipakai sebagai kamar calon pengantin.

–          Paceko, yang berarti dapur. Digunakan sebagai tempat untuk menyimpan bahan makanan dan tempat memasak. Didalam ruangan ini juga terdapat kamar mandi.

–          Lego-lego merupakan bagian depan rumah yang memiliki atap tapi tidak berdinding. Biasa digunakan untuk tempat bersantai pada pagi dan sore hari.

–          Naong Boyang, yang bertempat di kolong rumah. Digunakan untuk menyimpan hewan ternak, disamping itu juga digunakan untuk aktivitas wanita seperti menenun.

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa rumah adat Sumatera Barat mempunyai struktur bangunan yang berbeda dan masing-masing mempunyai fungsi tersendiri. Rumah Boyang ini dibangun dengan menghadap ke arah timur, arah matahari terbit. Ini melambangkan keselarasan dalam hidup.