Wanita yang sedang berbadan dua, kerap kali mengeluhkan badan pegal linu ataupun kerap merasa dua kali lebih cepat lelah bahkan ketika melakukan kegiatan sederhana. Walaupun mengeluh, bunda harus tetap melakukannya karena bagian dari kewajiban. Diambil dari situs berita fokusjabar, berikut sederet aktivitas saat hamil yang sebaiknya mulai dihindari agar tumbuh kembang si kecil berjalan dengan maksimal.

Beberapa Aktivitas yang Sebaiknya Tidak Dilakukan Saat Mengandung

1. Membersihkan Hunian Pribadi Menggunakan Pembersih Kimia

Siapa yang tidak betah berlama lama di rumah ketika nuansanya terasa nyaman, bersih dan harum ? Untuk mewujudkannya, tentu saja sang penghuni rumah harus rutin membersihkannya mulai dari menyapu bersih setiap sudut rumah hingga mengepel lantainya. Bahkan rutinitas ini wajib dilakukan, agar tidak ada debu maupun kuman dan bakteri yang mengendap di dalam rumah dalam waktu cukup lama.

Namun tahukah Anda bahwa wanita yang tengah mengandung justru tidak dianjurkan melakukan kontak langsung dengan berbagai produk pembersih yang mengandung bahan kimia ? Sebab kandungan kimia tersebut, diklaim dapat mempengaruhi efek buruk bagi perkembangan janin di dalam kandungan terutama jika terpapar dalam waktu yang cukup lama. Padahal jika diperhatikan, banyak merek pembersih rumah yang menggunakan bahan kimia dalam pembuatannya.

Bahkan merek cairan pembersih lantai maupun peralatan makan pun dapat ditemui bahan kimia di dalamnya. Melihat fenomena tersebut, bunda pun merasa was was untuk menggunakan bahan pembersih tersebut walaupun sangat membutuhkannya mengingat  aktivitas saat hamil tersebut tidak boleh dilakukan. Tidak perlu khawatir, karena Anda bisa membersihkan rumah tanpa mencampurkan merek pembersih tersebut sekalipun.

Daripada membahayakan kesehatan janin, dianjurkan menggantinya dengan air bersih yang dicampurkan dengan cuka ataupun menggunakan baking soda. Kedua bahan tersebut dipatok dengan harga bersahabat dan mudah ditemukan di toko terdekat, sehingga tidak ada rugi menjadikannya sebagai bahan pembersih rumah. Bahkan hasilnya pun tidak kalah berbeda dengan cairan pembersih yang biasa digunakan.

2. Tidak Berolahraga Terlalu Keras

Para dokter kandungan menyarankan agar ibu hamil tetap melakukan olahraga sederhana sebagai langkah persiapan persalinan. Pasalnya berolahraga membantu menjaga keseimbangan tubuh sekaligus menekan area perut dan punggung secara alami. Alhasil Anda pun bisa melewati proses persalinan dengan lancar, karena otot dalam tubuh memang sudah siap menghadapinya.

Walaupun disarankan untuk tetap berolahraga, pastikan untuk memilih jenis olahraga yang tidak terlalu berat sebagai pilihan aktivitas saat hamil yang boleh dilakukan. Daripada memaksakan diri untuk mencoba olahraga ekstrim seperti bersepeda ataupun mengangkat beban, pilihlah jenis olahraga yang ringan namun juga tidak kalah menyenangkan untuk dilakukan. Contohnya saja seperti yoga, senam khusus ibu hamil, hingga berenang santai selama beberapa menit.

Walaupun terlihat sederhana, jenis olahraga tersebut sudah berhasil memunculkan keringat serta membuat otot dalam tubuh bekerja maksimal. Dengan melakukannya secara rutin, dijamin keluhan seperti badan cepat lelah atau pegal linu mulai berkurang seiring berjalannya waktu. Oleh sebab itu, berolahraga ringan masuk dalam daftar aktivitas yang boleh dilakukan selama hamil.

3. Mewarnai Mahkota Wanita

Disadari atau tidak, rambut disebut sebagai salah satu daya pikat dari seorang wanita. Inilah alasan mengapa kaum hawa kerap sedikit rewel ketika sudah menyangkut kesehatan dan kecantikan rambutnya. Bahkan ada pula yang rela mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit untuk memiliki rambut ideal sesuai keinginannya, salah satunya dengan mewarnainya dengan warna favorit. Pewarnaan rambut pun kerap dijadikan salah satu aktivitas saat hamil agar tidak bosan.

Bukan hanya meningkatkan kecantikannya semata, namun pewarnaan rambut membuat wanita merasa lebih percaya diri untuk tampil dihadapan banyak orang. Beberapa wanita pun merasa tidak masalah untuk berganti warna rambut beberapa kali agar tampil maksimal. Walaupun pewarnaan rambut membuat rambut tampak lebih menarik, tentu saja harus diimbangi dengan perawatan tepat dan sesuai kebutuhan agar rambut tetap sehat.

Namun sebenarnya bunda tidak dianjurkan melakukan aktivitas ini selagi mengandung. Walaupun telah dianjurkan untuk tidak melakukan pewarnaan rambut, namun bukan berarti Ada tidak boleh sedikitpun melakukan. Setidaknya ada cara yang bisa dilakukan bagi para ibu hamil yang tertarik  mewarnai mahkota kesayangannya, yaitu dengan memilih produk yang mengandung bahan alami dalam proses pembuatannya.

Kabar gembiranya, sudah banyak produk kecantikan yang menawarkan cat warna khusus rambut dengan bahan alami yang terbuat dari sari nabati. Varian warna yang ditawarkan pun cukup beragam, sehingga tidak perlu khawatir warna favorit tidak ditemukan. Dari segi harga maupun hasilnya pun tidak jauh berbeda, sehingga tidak perlu ragu menggunakannya.

Aktivitas saat hamil yang tidak boleh luput dilakukan yaitu memastikan agar mewarnai rambut di bagian ujung rambut yang memanjang saja, dan pastikan hindari mengecat bagian kulit kepala sebagai solusinya. Hal ini perlu dilakukan, agar bahan yang terkandung dalam cat pewarna tidak ikut tertelan masuk lewat pori pori kulit kepala. Selain itu, pastikan proses pengecatan rambut dilakukan di sebuah ruangan dengan sirkulasi yang baik dan terdapat ventilasi udara.

4. Menggunakan Lotion yang Mengandung Bahan Kimia

Bagi seorang wanita, lotion sudah seperti sahabat yang akan dikenakan sesudah mandi setiap harinya. Bahkan kini sudah bermunculan berbagai lotion dengan kandungan berbeda dan telah disesuaikan dengan kebutuhan para konsumennya. Wangi yang dimunculkan dari lotion berhasil memunculkan kesan segar, sekaligus mendatangkan segudang manfaat baik bagi kesehatan kulit cantik Anda.

Tampaknya kebiasaan mengoleskan lotion sesudah mandi harus dihentikan sementara ketika mengetahui Anda tengah berbadan dua. Sebab menurut beberapa penelitian, penggunaa lotion ataupun produk kecantikan lainnya diklaim dapat mempengaruhi kadar hormon dalam tubuh. Namun bukan berarti harus mengucapkan selamat tinggal dengan stok lotion yang ada di rumah, karena Anda bisa memilih lotion yang mengandung bahan alami sebagai alternatifnya.

Beruntungnya saat ini sudah banyak produsen produk kecantikan yang menawarkan produk berkualitas yang diolah dari bahan alami. Umumnya mereka akan memanfaatkan teh hijau, biji anggur, bunga sakura, lemon, dan berbagai jenis mineral dalam bumi lainnya yang bagus untuk kulit cantik penggunanya. Selain menekan efek negatif dari penggunaan bahan kimia, aktivitas saat hamil ini dapat membuat kulit semakin sehat dan terawat.

Hamil adalah prosesi hidup yang tidak akan pernah dilupakan, sehingga para orang tua ingin selalu memberikan yang terbaik bagi sang calon buah hati kesayangannya. Namun pastikan bunda tidak melakukan aktifitas berlebihan yang justru membuat perkembangan sang janin terhambat. Beberapa aktifitas yang hendaknya dihindari seperti mewarnai rambut, menggunakan lotion berbahan kimia, berolahraga terlalu berat, dan sebagainya.